Menuju Indonesia Maju di Era Digital

Andoko Derta

Di era digital saat ini, sosial media sudah tidak dapat terpisahkan lagi dengan kehidupan kita. Hampir sebagian waktu kita dihabiskan di dunia maya.

Coba tanya diri anda. Apa yang pertama kali dilakukan saat bangun tidur. Hampir semua anak muda sepakat untuk menjawab membuka Smartphone. Setuju?

Penyebaran informasi  melalui internet sudah sangat cepat baik media mainstream seperti portal - portal berita juga melalui media sosial seperti facebook, instagram, youtube, blog dan media sosial lainnya. 

Bahkan instansi pemerintah pun sudah memiliki akun - akun media sosial untuk menyebarkan informasi kegiatan yang dilakukan. Saya contohkan sekelas Presiden Jokowi dengan jadwal yang sangat padat masih sempat berkomunikasi dengan rakyatnya melalui Vlog. 

Saya sendiri salah satu pelanggan atau subscriber dari kanal JKWvlog. Pak Jokowi rutin membagikan kegiatan pribadi dirinya dan juga kegiatan kenegaraan melalui Kanal Youtube.

Nah sobat kali ini saya berkesempatan mengikuti kegiatan flash blogging dari Kementerian Kominfo RI melalui Direktorat Jenderal Indormasi dan Komunikasi Publik dengan tema Menuju Indonesia Maju.

Ada dua narasumber yang dihadirkan Mas Andoko Darta dari Tim Komunikasi Presiden dan Mbak Mira Sahid salah satu blogger Indonesia.

Dalam kesempatan itu, Andoko menyampaikan program pemerintah tentang pemerataan yang berkeadilan melalui media audio visual. Pemerintah memang gencar menyampaikan informasi melalui video - video di kanal Youtube agar bisa dikonsumsi masyarakat luas.

Berikut salah satu video yang diembed dari Kanal Sudut Istana:

Video ini menyampaikan kegiatan Presiden Jokowi yang fokus melakukan pembangunan di seluruh daerah di Indonesia. 

Saya setuju sih dengan pemerintahan Jokowi yang fokus membangun infrastruktur di daerah yang bisa dibilang terisolir. Tentunya ini demi kemajuan rakyat Indonesia dari seluruh penjuru. 

Setelah menampilkan beberapa video, Mas Andoko juga mengajak peserta Flash Blogging yang berjumlah 75 orang dan semuanya blogger asal Bengkulu untuk proaktif memberantas Hoax. 

Menurutnya membangun Indonesia bisa dilakukan oleh siapa saja termasuk Blogger. Tentunya dengan menulis hal - hal positif, termasuk proaktif dengan berita - berita Hoax. 

Selain Mas Andoko, kita juga mendapat wejangan dari Mbak Mira Sahid salah satu blogger Indonesia. 

Mira Sahid, Blogger

Mbak Mira membeberkan trik - trik menjadi blogger sukses. Menurutnya, blog menjadi personal branding dari seseorang. Istilahnya You What You Write!

Maka dari itu, ia berhap penulis blog menulis hal - hal yang baik. Karena orang akan menilai siap kita dari tulisan kita. 

Ia mencontohkan banyak sekali orang - orang yang tidak beretika dalam menulis sehingga dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Apalagi undang undang ITE sangat ketat mengatur segala hal di dunia maya. 

Antusias peserta Flash Blogging Bengkulu

Kemudian Mbak Mira yang juga sebagai Founder Emak Blogger membagikan kiat - kiat membentuk blog yang bagus. Diantaranya harus ramah mata, up to date, informatif, spesifik, berguna dan unik.

Ia juga mengatakan, harus think before you post. Artinya pikirkan dulu konten yang akan dibuat. Sebab blog sifatnya publik. Sekali dipublish maka semua orang di seluruh dunia bisa mengkonsumsinya. 

Gimana guys! Sepakatkan untuk menulis hal - hal baik di blog kita demi Menuju Indonesia Maju.

Menuju Indoensia Maju, Bersama Blogger Bengkulu Berantas Hoax

Andoko Darta Tim Komunikasi Presiden

Halo semua kembali lagi bersama seribu1,com. Kali ini saya berkesempatan mengikuti kegiatan flash blogging yang diselenggarakan oleh Kementerian Kominfo RI di salah satu Hotel di Kota Bengkulu.

Tema yang diangkat "Menuju Indonesia Maju". Peserta berjumlah 75 orang. Semuanya para penggiat blog atau Blogger Bengkulu.

Beberapa narasumber dihadirkan. Ada Mas Andoko Darta dari Tim Komunikasi Presiden dan Mbak Mira Sahid blogger terkenal di Indonesia. Wow semuanya orang - orang keren loh.

Andoko Darta Tim Komunikasi Presiden mengatakan menjaga persatuan Indonesia harus dilakukan oleh semua pihak, termasuk bantuan dari semua blogger dengan menulis. Tentunya  menulis hal - hal positif.

"Kalau ada hoax jangan diam saja harus proaktif. Banyak negara hancur karena hoax,'' katanya.

Era sekarang dunia digital haru diikuti. Bahkan pemerintahan juga menginformasikan segala sesuatu melalui media sosial, website, youtube, Instagram dan sebagainya. Bahkan presiden pun memiliki akun official sosial media.

Menurut Mira Sahid sosial media menjadi media efektif untuk menyebarkan informasi baik positif maupun negatif atau Hoax. Termasuk blog yang bersifat publik.

"Ketika tulisan kita sudah dipublish maka sudah dapat dikonsumsi oleh masyarakat luas. Oleh karena itu tulislah tulisan yang baik karena blog menjadi personal brending kita,'' katanya.

Mira Sahid, Blogger

Mira membagikan trik membangun engagement dengan sesama blogger teman dan pemerintah. Menurutnya hal yang paling harus dilakukan yakni menjaga etika kita. Banyak lagi ilmu yang dibagikan tentang ide kreatif menulis di blog dari Mbak Mira, termasku bagaiaman cara membangun passion di dalam blog.

Kesempatan yang menarik bukan bisa dapat wejangan dari Mas Andoko dan Mbak Mira...

Berwisata ke Kebun Teh Kabawetan

Hari itu cuaca tidak begitu cerah. Perjalanan dimulai dari Kota Bengkulu menuju Kabupaten Kepahiang. Waktu menunjukkan pukul 09.30 WIB. Rinai hujan mewarnai beberapa penggal perjalanan.

Ada satu kabupaten lain yang dilewati untuk sampai ke Kabawetan. Perjalanan selama dua jam melalui jalan provinsi yang melintasi Bengkulu Tengah, kabupaten termuda di Provinsi Bengkulu.

Tujuan utama kita ke objek wisata Kebun Teh Kabawetan yang terletak di Kecamatan dengan nama yang sama yakni Kabawetan, Kepahiang.

Untuk mencapai Bumi Sehasen (sebutan kabupaten Kepahiang) kita akan melalui jalan pegunungan yang berliku yang masuk dalam kawasan cagar alam.

Pemandangan pohon - pohon besar yang hijau tersaji selama perjalanan. Bila beruntung juga dapat melihat Bunga Rafflesia mekar.

Setelah perjalanan panjang, perkebunan teh seluas 1.911,7 hektare menyambut kami. Udaranya bersih dan sejuk sangat cocok untuk melepas kepenatan pikiran setelah beraktivitas rutin.

Pemandangan di atas kebun teh Kabawetan pun sangat indah. Dari sini, Anda bisa melihat hamparan lembah dan Kota Kepahiang ditambah dengan pemandangan Bukit Barisan yang berbaris kokoh.

Beberapa pengunjung terlihat mengabadikan gambar dengan berfoto ria. Barisan pohon sengon yang berjejer rapi di sepanjang jalan kebun teh menambah keasrian. Dijamin kalian akan betah berlama lama di sini.

Duduk Santai di Pantai Malabero, Jepret Sunset Nan Indah

Keindahan alam di Bengkulu memang tak ada abisnya. Mulai dari Pantai, danau, gunung sungguh memesona.

Wajar jika siapa saja yang datang ke Bengkulu akan betah berlama - lama di sana. Bengkulu merupakan salah satu Provinsi di Pulau Sumatera.

Pantai Malabero di Kota Bengkulu salah satu favorit pengunjung menghabiskan sore memandang lautan lepas.

Hari itu sangat cerah. Orang - orang terlihat duduk santai di tepi pemecah gelombang pembatas pantai dan jalan raya. Tampak muda - mudi, anak - anak serta rombongan keluarga tengah asik menikmati pemandangan.

Ada yang sekadar duduk, bermain pasir dan menceburkan kakinya ke air pntai.

Di sana banyak terparkir perahu - perahu nelayan tradisonal. Ini menandakan pantai malabero menjadi dermaga bagi sebagian nelayan Bengkulu.

Keindahan matahari tenggelam momen yang paling pas untuk diabadikan. Terlebih dengan angle yang pas, hasil jepretan akan bernilai seni tinggi. Tak mesti pakai kamera khusus, cukup dengan kamera HP saja.

...

Lokasi Jogging di Bengkulu

Istirahat di Liku Sembilan Sambil Menikmati Indahnya Pemandangan

Bagi anda yang melakukan perjalanan dari Kota Bengkulu ke Kota Curup Kabupaten Rejang Lebong, Liku Sembilan menjadi tempat recomended untuk istrihat.

Terdapat tempat duduk untuk istrihat disela - sela perjalan, warung dan mushola. Pemandangan yang disajikan juga menyejukkan mata.

Lokasinya masih di Kabupaten Bengkulu Tengah tepatnya di Kecamatan Taba Penanjung.

Sesuai dengan namanya, selama perjalanan pengendara akan melewati jalan pegunungan yang berliku - liku. Pemandangan pohon - pohon besar nan hijau tersaji di sana.

Bersantai di Atas Hammock Hilangkan Penat

Halo semua kembali lagi bersama seribu1.com. Kali ini admin akan berbagi ke kalian satu tips menghilangkan penat selama bekerja seharian. Yaps sesuai dengan judul artikel ini, Bersantai di atas Hammock.

Ini berdasarkan pengalaman pribadi saya yang suka bergelayut diatas Hammock di bawah pinus di pinggir pantai.

Angin semilir membawa kita pada ketenangan dan kenyamanan. Seakan - akan bumi beserta isinya memberi kasih.

Sangat cocok buat kalian yang bekerja dari pagi hingga sore hari. Tak perlu biaya mahal. Cukup dengan membeli Hammock yang harganya Rp 100.000 (belinya cukup sekali aja). Kemudian cari pohon untuk mengikatnya.

Kalian juga bisa mengajak teman. Biasanya Hammock ini mampu menahan beban sampai tiga orang dewasa sekaligus.

Gimana gengs? Selamat mencoba ya!!!

Pemuda Asal Bengkulu Ini Sukses Jadi Selebgram dengan 800 Ribu Follower Lebih

Mad Kucil/ Referensi pihak ketiga

Bila mendengar nama Mad Kucil, apa yang terlintas dibenak kalian? Komedi lucu, rambut keriting dan pacaranya yang cantik.

Yaps Mad Kucil salah satu Selebgram Indonesia yang terbilang sukses. Akunnya saat ini diikuti oleh 800 ribu lebih follower.

Di akun instagrammnya, pemuda dengan nama asli Rahmad Hidayat Harahap ini menampilkan konten komedi bersama pacarnya Fitri Rasyidi (Cimit).

Dulunya Mad Kucil tinggal dan bersekolah di Bengkulu. Tercatat ia pernah menempuh pendidikan menengah di SMK N 1 Kota Bengkulu.

Mad Kucil/ Referensi pihak ketiga

Pada tahun 2009, ia merantau ke Jakarta. Di sana Mad Kucil pernah ikut bermain sinetron sebagai figuran. Ia juga pernah membintangi iklan untuk ditampilan di televisi nasional.

Sekarang tak hanya konsisten membuat konten di instagram, Mad Kucil bersama sang pacar juga membuat sebuah kanal YouTube dengan nama Kumit Project.

Kontenya tak jauh beda, mereka berdua masih menampilkan komedi - komedi lucu mengocok perut. Tantunya dengan durasi yang lebih panjang.

Hermadisya, Gadis Bengkulu dengan Follower Instagram 300 Ribu Lebih

Hermadisya

Media sosial semakin digandrungi. Hampir seluruh anak muda yang mempunyai smartphone pasti menginstal aplikasi media sosial, seperti facebook, twitter dan instagram. Tak hanya anak muda demam media sosial juga sudah mewabah ke kaum tua. 

Belakangan ini, instagram menjadi salah satu media sosial terpopuler. Secara global aplikasi ini sudah diunduh sebanyak 1 miliar kali oleh pengguna gagdet.

Seiring itu, instagram menjadi ladang baru bagi orang - orang untuk meraih kepopuleran. Mereka berlomba - lomba menampilkan eskistensinya.

Tingkat kepopuleran seseorang di instagram ditandai dari seberapa banyak yang mengikuti (follower). Semakin banyak follower makan seseorang akan dianggap semakin populer.

Tentunya dengan follower yang banyak, membuka kesempatan akun tersebut untuk diendorse oleh produk tertentu. Mereka dilirik untuk bekerjasama mempromosikan produk dari seller.

Nah gengs, udah tahu belum kalau, berdasarkan penelusuran seribu1.com, gadis Bengkulu dengan nama akun instagram @hermadisya memiliki follower lebih dari 300 ribu. Akun tersebut bisa dikatakan populer karena mampu menyaingi akun - akun selebritis.

Sumber: @hermadisya

Di akunnya, gadis dengan nama lengkap Gretha Hermadisya ini konsisten mengupload aksinya mengcover lagu - lagu hits. Alhasil dengan suaranya yang khas setiap postingan selalu mendapatkan puluhan hingga ratusan ribu like.

Sepertinya gadis berparas manis ini sukses menjadikan media sosial sebagai ladang untuk meraih popularitas dan tentunya pendapatan. Ini terlihat di beberapa postingannya, Hermadisya juga mempromosikan produk - produk tertentu. 

Orang Bengkulu Sukses Jadi Musisi di Luar Negeri

 Akhadiat Denny

Halo semua kembali lagi bersama seribu1.com. Kali ini kita akan membahas tentang seorang musisi yang sukses berkiprag di luar negeri. Tak jauh memang, Akhadiat Denny merupakan gitaris Band Mojo, salah satu band terkenal di Malaysia.

Baca Juga: Pemuda Asal Bengkulu Sukses Jadi Selebgram

Dilansir dari kopicurup.com, Akhadiat Denny merupkan pria kelahiran Rejang Lebong tepatnya di Kelurahan Talang Benih. Orang curup pasti tahu kan.

Band Mojo

Tamat SMA Denny sapaan akrabnya melanjutkan pendidikan di Kota Bandung. Di sana ia memulai karirnya sebagai musisi. Beberapa kali Deny tampil di televisi nasional.

Saat ini ia bergabung bersama Band Mojo di negeri Jiran Malaysia. Bisa dikatakan, di negeri tetangga itu Denny adalah seorang sebebritis. Beberapa kali ia mendapatkan penghargaan, salah satunya  sebagai nominasi Anugerah Planet Muzik tahun 2015. Lihat daftar nominasi di sini.

Musim Cari Muka Saat Kampanye

Supratman SSos

by Supratman SSos.
Ketua RT 02 Kelurahan Jalan Gedang
Wakil Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Bengkulu Bidang Pemuda dan Olahraga

-Kota Bengkulu-

Dalam opini ini, penulis ingin menyampaikan sekaligus bertanya. Intinya kenapa saat Pilkada merupakan musim cari muka?

Sejak merdeka tahun 1945, Indonesia sudah melaksanakan pemilihan umum (Pemilu) sebanyak 10 kali. Mulai dari pemilu pertama di tahun 1955 hingga Pilkada serentak tahun 2017 lalu.

Dengan kata lain, Pemilu tahun 2018 saat ini akan menjadi yang ke-14 dilakukan di Indonesia. Tiga Pemilu terakhir merupakan (Pemilihan Kepala Daerah) Pilkada serentak dengan aturan serta regulasi yang setiap tahunnya berubah. Perubahan dilakukan demi mencapai perbaikan bertahap dari pemilu ke pemilu berikutnya.

Lalu bagaimanakah perjalanan Pemilu di Indonesia, khususnya Pilkada serentak di tahun 2018, dimana pencoblosan akan dilakukan pada tanggal 27 Juni di 171 daerah.

Sejak kita mengenal pemilihan kepala daerah langsung pada tahun 2005 lalu,  hingga saat ini sistem demokrasi kita terus mengalami peningkatan dan perbaikan. Hanya saja meskipun peningkatan terjadi dalam hal jumlah partisipasi masyarakat serta lebih efektif dan efisien dari sisi anggaran karena dilaksanakan serentak mendapatkan dana anggaran sharing APBN serta APBD daerah yang melaksanakannya, namun perilaku yang sudah menjadi budaya masyarakat kita semakin kental dengan mengharapkan money politics.

Kemudian disaat kampanye ini muncullah orang-orang pencari muka. Dalam hal ini penulis mendefinisikan ada dua tipe pencari muka .

Pertama tentu para kandidat Paslon serta tim pemenangannya. Kita bahas dulu yang pertama.  Sebelum menjadi Paslon atau sebelum mulai tahap kampanye,  para kandidat masih ragu untuk turun menemui konstituennya.  Akan tetapi ketika sudah ditetapkan menjadi Paslon kemudian masuk masa kampanye seperti sekarang,  banyak kandidat yang berubah perilaku dan mencari muka.

Kalau selama ini menoleh saja tidak mau terhadap pengemis ataupun pemulung sampah atau juru parkir.  Tapi saat kampanye mendadak Paslon menjadi peduli. Jangankan memperhatikan bahkan kandidat pun rela untuk bersalaman  serta turun kelokasi pasar ikan yang becek.

Kemudian saat acara pernikahan, kematian, syukuran tidak sedikit karangan bunga yang terpasang dengan nama kandidat.  Pertanyaannya kenapa saat kampanye saja baru melaksanakan dan peduli? Kenapa tidak jauh hari sebelumnya,  jadi cari muka yang dilakukan tidak terkesan instan atau sekedar pencitraan.  Akan tetapi warga masyarakat kita sudah  paham mana yang cari muka mana yang memang tulus peduli.

Kedua, cari muka  masyarakat terhadap Paslon. Kalau selama ini masyarakat tidak begitu peduli dengan sosok tokoh masyarakat di lingkungannya,  tapi karena tokoh masyarakat tersebut ditetapkan menjadi kandidat calon maka masyarakat tersebut cenderung cari muka karena ingin merasa lebih dekat ataupun sekedar mendapatkan perhatian kandidat dengan harapan direkrut menjadi tim sukses. Mungkin itulah sedikit opini, definisi penulis terkait cari muka musim kampanye.

Terimakasih dan mohon maaf bila ada kata - kata yang kurang tepat dalam opini ini.

Sebelum Randa, 2 Penyanyi Dangdut Asal Bengkulu Ini Juga Jebolan Ajang Pencarian Bakat

Sebagai masyarakat Bengkulu pasti bangga kan kalau ada perwakilan yang lolos di audisi ajang pencarian bakat. Baru - baru ini Provinsi Bengkulu berhasil mengutus Randa dalam ajang Liga Dangdut Indonesia (Lida).

Randa berhasil menyingkirikan 4 peserta asal Bengkulu lainnya. Saat ini Randa masuk dalam 27 besar. 

Nah gengs, selain Randa, dua penyanyi berikut ini juga pernah mengharumkan nama Bengkulu di mata nasional melalui ajang pencarian bakat. Siap saja yuk simak.

1. Eko KDI

Eko merupakan penyanyi dangdut jebolan ajang pencarian bakat Konser Dangdut TPI (KDI) 3 (Sekarang Kontes Dangdut Indonesia). Pria asal curup ini lolos sebagai kontestan KDI pada tahun 2006 lalu.

Pria dengan nama asli Eko Bermano sekarang masih aktif bernyayi on air maupun off air. Kadang - kadang ia juga bermain sinetron.

2. Yofi KDI

Wanita yang memiliki nama asli Yofi Emilia Sari lolos sebagai finalis KDI 5 sebagai runner up. Yofi lahir di Bengkulu 20 Mei 1988.

Usai menjadi runner up KDI 5, nama Yofi semakin akrab ditelinga penggemar dangdut Indonesia. Ia juga beberapa kali diundang bernyanyi di acara off air dan on air.